Garmin Tantang Apple dengan Venu X1, Layar 2 Inci & Peta Offline

Fitur Utama dan Tampilan Smartwatch terbaru

Garmin baru saja meluncurkan Venu X1, smartwatch terbaru yang tampil berani dengan layar AMOLED berukuran 2 inci—terbesar sepanjang sejarah lini Venu. Desainnya kini berbentuk kotak, mengingatkan pada gaya Apple Watch Ultra 2. Bodinya sangat ramping dengan ketebalan hanya 8 mm dan terbuat dari material titanium serta kaca safir yang tahan gores. Tersedia dua varian warna menarik: Hitam dan Hijau Lumut, lengkap dengan tali nilon ComfortFit yang nyaman dipakai sehari-hari.

Daya Tahan & Fitur Unggulan Garmin

Dari sisi baterai, Venu X1 mampu bertahan hingga 2 hari dengan tampilan layar selalu aktif (always-on), dan bisa mencapai 8 hari dalam mode biasa. Ini menjadi keunggulan besar dibanding Apple Watch Ultra 2 yang bertahan sekitar 36 jam. Beberapa fitur andalannya meliputi sensor oksigen darah, speaker dan mikrofon untuk panggilan langsung, kompas, serta senter LED bawaan yang sangat berguna untuk aktivitas luar ruangan. Fitur kebugarannya juga mencakup pemantauan stamina, pelatihan harian, dan skor ketahanan tubuh.

Bac juga artikel lain : Gaming Mouse dan Keyboard Fitur-Fitur yang Membuat Perbedaan

Segmen Pasar & Perbandingan

Di banderol sekitar Rp13 juta, Garmin Venu X1 di tujukan langsung untuk bersaing di kelas premium, sejajar dengan Apple Watch Ultra 2. Meski belum memiliki fitur seperti ECG dan GPS multi-band seperti milik Apple, Garmin menawarkan keunggulan pada aspek navigasi outdoor seperti peta offline dan fitur latihan lanjutan. Ini membuatnya menarik bagi pengguna yang lebih fokus pada aktivitas luar ruangan dan pelatihan kebugaran di banding fitur ekosistem digital.

Jadi Pilih Smartwatch ini gak?

Garmin Venu X1 hadir sebagai smartwatch tangguh dengan desain mewah dan performa tinggi, menjadikannya alternatif

ideal bagi pengguna yang tidak sepenuhnya terikat pada ekosistem Apple.

Dengan daya tahan baterai yang mumpuni, fitur kebugaran pro, dan material premium, Venu X1 memberi warna baru di pasar jam tangan pintar kelas atas. Meski bukan tanpa kekurangan, kehadirannya jelas menambah persaingan sehat dalam dunia wearable teknologi.